By Andini S.Anggraeni
Forum Sains dan Teknologi 2018
Dizaman milenial ini, bluetooth adalah teknologi yang sudah umum digunakan. Namun, apa itu Bluetooth dan bagaimana cara kerja bluetooth? Bagaimana bisa suatu gambar atau file tiba-tiba berpindah dari satu media ke media lainnya. Bagaimana bisa alat-alat yang tadinya terhubung dengan kabel bisa tetap beroperasi tanpa kabel? Siapakah yang pertama kali menemukan Bluetooth dan bagaimana Bluetooth berkembang?
Bluetooth adalah spesifikasi industri untuk jaringan kawasan pribadi (personal area networks atau PAN) tanpa kabel. Bluetooth menghubungkan dan dapat dipakai untuk melakukan tukar-menukar informasi di antara peralatan-peralatan. Pembentukan Bluetooth dipromotori oleh 5 perusahaan besar.
Perusahaan ini adalah Ericsson, IBM, Intel, Nokia dan Toshiba membentuk sebuah Special Interest Group (SIG) yang meluncurkan proyek ini. Pada bulan Juli 1999 dokumen spesifikasi bluetooth versi 1.0 mulai diluncurkan. Pada bulan Desember 1999 dimulai lagi pembuatan dokumen spesifikasi bluetooth versi 2.0 dengan tambahan 4 promotor baru yaitu 3Com, Lucent Technologies, Microsoft dan Motorola. Saat ini, lebih dari 1800 perusahaan di berbagai bidang bergabung dalam sebuah konsorsium sebagai adopter teknologi bluetooth. Walaupun standar Bluetooth SIG saat ini ‘dimiliki’ oleh grup promotor tetapi ia diharapkan akan menjadi sebuah standar IEEE (802.15)
Bluetooth beroperasi dalam pita frekuensi 2,4 GHz (antara 2.402 GHz sampai 2.480 GHz) yang mampu menyediakan layanan komunikasi data dan suara secara real-time antara host to host bluetooth dengan jarak jangkauan layanan yang terbatas. Bluetooth dapat berupa card yang bentuk dan fungsinya hampir sama dengan card yang digunakan untuk wireless local area network (WLAN) dimana menggunakan frekuensi radio standar IEEE 802.11. Bluetooth akan mengirim sinyal yang sangat kecil sekitar 1 miliwatt. Sebagai perbandingan, telepon seluler mampu mentransmisikan sinyal sekitar 3 watt. Daya yang kecil ini membatasi jangkauan penggunaan bluetooth, yaitu sekitar 10 meter. Meskipun begitu, laju sinyal Bluetooth tidak akan terhenti meskipun terhalang suatu benda seperti tembok.
Bluetooth diciptakan bukan hanya menggantikan atau menghilangkan penggunaan kabel didalam melakukan pertukaran informasi, tetapi juga mampu menawarkan fitur yang baik. Bluetooth juga sudah berkembang sejak bertahun-tahun yang lalu dan masih terus dimutahirkan.